Wednesday, October 5, 2011

Keluhan Korban Pencurian Pulsa

Pencuri Pulsa
Jakarta - "Buat apa saya berlangganan SMS tentang Ayu Azhari dan Dewi Persik?" keluh seorang ibu kepada anaknya yang bernama Sufyan. Inilah satu dari ratusan atau mungkin ribuan kisah korban layanan SMS premium berlangganan.

Jelas, ibunda Sufyan tak pernah merasa mendaftar layanan tersebut, namun entah bagaimana nomor ponselnya tiba-tiba jadi berlangganan. Alhasil, pulsa pun terpotong sia-sia. Mengalami hal ini, Sufyan lantas melaporkan pada customer service provider selular yang bersangkutan.

"Ramah saya akui memang pelayanannya, dan ternyata memang betul, Ibu saya berlangganan SMS Premium tersebut sejak bulan Februari 2011 (tanggalnya tidak disebutkan)" tulisnya, melalui email yang masuk kepadadetikINET.

Merasa kurang puas dengan jawaban yang diterima, Sufyan coba menanyakan lebih rinci perihal SMS premium yang didaftarkan ibunya. Sayang jawaban yang didapat tidak memuaskan.

Sang customer service bahkan terkesan tak memberi pencerahan, tetapi lebih kepada sejumlah kemungkinan yang kadang tak masuk akal. Seperti disebutkan bahwa kemungkinan besar layanan SMS Premium di nomor ibunda Sufyan terdaftar lantaran ia mengklik link yang ada di pop-up windows iklan ketika berinternet.

"Jawaban ini kurang memuaskan saya, karena saya tahu betul ibu saya tidak bisa menggunakan internet karena sudah tua, dan ponsel yang ibu saya gunakan juga tidak memungkinkan untuk melakukan browsing internet via ponsel karena sudah jadul. Intinya selama ini Ibu saya hanya bisa menggunakan ponselnya untuk menelpon ataupun sms saja," tegas Sufyan.

Kisah minor lainnya juga dilontarkan pengguna lain yang merasa mengalami hal sama. Sebut saja namanya Rocky.

"Minggu malam tiba tiba saya mendapatkan SMS dari 93xx yang mengatakan saya tidak beruntung, padahal saya tidak pernah mendaftarkan nomor saya ke reg 93xx tersebut, setelah saya cek ternyata pulsa saya berkurang Rp 2.000," geramnya.

Setali tiga uang dengan dua kasus di atas, pengguna bernama Dayat juga sempat berbagi kisah 'pencurian pulsa' yang dialaminya kepada detikINET.

"Per tanggal 26/9/2011 mengapa tiba-tiba masuk SMS yang dari 91xx yang berbunyi, 'selamat! Jaminan asuransi kecelakaan diri dari Asuransi Relience Indonesia Anda sudah diperpanjang'. Padahal ikut asuransi itupun tidak, dan langsung saya cek pulsa HP saya ternyata terkuras lebih dari Rp 2000," sungut Dayat.

"Dan hari berikutnya ada lagi masuk SMS dari nomor 98xx denga cerita yang berbeda, ketika pulsa dicek sama hilang pulsanya lebih dari Rp 2000," pungkasnya.

No comments:

Post a Comment